Effect of Addition of Mixed Resin Gilsonite Asphalt Concrete

Authors

  • Yosef Putuhena Universitas Kristen Krida Wacana
  • Anastasia Wardaningrum Universitas Kristen Krida Wacana
  • Arutu Elkarsa Universitas Kristen Krida Wacana
  • Lidya Suryatenggara Universitas Kristen Krida Wacana
  • Enma Mediawati Sebayang Universitas Kristen Krida Wacana

Abstract

Abstrak

 

Perkerasan jalan merupakan bagian terpenting dalam desain pembuatan jalan sehingga perlu adanya inovasi formula baru untuk membuat jenis perkerasan yang berkualitas dan efisien dalam penggunaan material dan dapat meningkatkan mutu perkerasan tersebut. Saat ini banyak jalan di beberapa daerah yang rusak akibat material yang digunakan kurang diperhatikan sehingga mutu dari perkerasan tersebut menjadi kurang baik. Gilsonite resin mempunyai kandungan aspal yang tinggi (70,9%) apabila dibandingkan dengan bahan-bahan aditif lainnya. Selain itu, gilsonite resin juga mengandung maltene sebesar 27% dan minyak 2%. Untuk kandungan nitrogen, gilsonite resin juga mempunyai kadar yang lebih tinggi dibanding bahan yang lainnya, yaitu 3,2%. Dengan kadar aspal tersebut, selanjutnya dibuat benda uji dengan menambahkan gilsonite resin dengan berbagai variasi, yaitu 0%, 4%, 8%, dan 12%. Masing-masing kadar dibuat sebanyak tiga benda uji. Setelah itu, dilakukan analisis untuk menentukan kadar gilsonite resin optimum. Hasil perolehan kadar gilsonite resin optimum berdasarkan hasil uji tiap parameter Marshall yang memenuhi persyaratan, yaitu untuk berat jenis bulk adalah kadar 0-12%, VMA 0-12%, VFA 0-12%, stabilitas 0-12%, dan kelelehan 0-12%. Dari hasil pengujian tersebut, pemakaian gilsonite resin pada campuran beton aspal akan menurunkan nilai berat jenis bulk campuran aspal, menaikkan nilai VIM dan VMA, menurunkan nilai VFA, menaikkan nilai stabilitas, dan menurunkan kelelehan dari beton aspal. Kadar gilsonite resin 8% menghasilkan nilai stabilitas tertinggi, yaitu 1.902,85 kg. Terjadi peningkatan sebesar 22,06% dari nilai stabilitas jika tidak menggunakan gilsonite resin.

 

Kata kunci: Gilsonite resin, stabilitas, agregat, hot mix.

 

 

Abstract

 

The pavement is an important part in designing for the construction of roads, so that the need for innovation in the development of pavement. The aim is to create a new innovation so that it can become the new formulation to create a homogeneous quality and efficient for the use of the material and also can improve the quality of the pavement. This was evident when many roads in some areas are damaged by the material used with less attention to the quality of the pavement. Gilsonite resin itself has a high content of such asphalt, which is is 70.9% when compared with other additive materials. In addition Gilsonite resin also contains maltene oil by 27% and 2%. For nitrogen content Gilsonite resin also has higher levels than other materials, namely 3.2%. The asphalt content of the test specimen was made by adding Gilsonite resin with a variety of 0%, 4%, 8% and 12%. Each level is made into three specimens. Afterwards the analysis to determine the optimum levels of Gilsonite resin is carried out. The result of the acquisition of Gilsonite resin optimum levels based on test results for each parameter Marshall which meet the requirements for bulk specific gravity is a concentration of 0-12%, 0-12% VMA, VFA 0-12%, 0-12 stability and melting 0-12%. From the test results on the use of Gilsonite resin mix asphalt concrete will decrease the value of bulk density of asphalt mix, increase the value of VIM and VMA, lower the value of VFA, increase the value of stability, and lower the melting of asphalt concrete. Gilsonite resin content of 8% yield highest value stability 1902.85 kg. An increase of 22.06% from the value of stability is not using Gilsonite resin.

 

Keywords: Gilsonite resin, stability, aggregate hot mix.

 

Author Biographies

Yosef Putuhena, Universitas Kristen Krida Wacana

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Jurusan Teknik Sipil

Anastasia Wardaningrum, Universitas Kristen Krida Wacana

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Jurusan Teknik Sipil

Arutu Elkarsa, Universitas Kristen Krida Wacana

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Jurusan Teknik Sipil

Lidya Suryatenggara, Universitas Kristen Krida Wacana

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Jurusan Teknik Sipil

Enma Mediawati Sebayang, Universitas Kristen Krida Wacana

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Jurusan Teknik Sipil

Downloads

Published

2016-05-23