KAITAN INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP RASIO PROFITABILITAS PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA PERIODE 2014-2015
DOI:
https://doi.org/10.36452/akunukd.v17i1.1475Abstract
ABSTRACT
This study aimed to investigate the association Intellectual Capital and profitability ratios consumer goods industries listed in the Indonesia Stock Exchange (BEI) in the period 2014-2015. Intellectual Capital is measured by the Value Added Intellectual Coefficient (VAIC) and the company’s financial performance is measured by Return on Assets (ROA). Hypothesis testing cross section data in this study using multiple linear regression model with a significance level of 5%. F test results showed that the VACA, VAHU, and STVA have significant influence jointly on profitability ratios. The results of this study also concluded that the cross section partially only VAHU consistent positive significantly effect on the profitability ratio (ROA), while VACA and STVA consistent no significantly effect on the profitability ratio (ROA). In time series data is not normal so that the study was tested with non-parametric test. Data hypothesis testing time series with Spearman’s Rho show a correlation between VACA, VAHU, and STVA entirely significant positive to ROA.
Keywords: intellectual capital, profitability ratio, consumer goods industry.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi kaitan Intellectual Capital terhadap rasio profitabilitas perusahaan industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2014-2015. Intelectual Capital diukur dengan Value Added Intellectual Coefficient (VAIC) dan kinerja keuangan perusahaan diukur dengan Return on Asset (ROA). Uji hipotesis data cross section dalam penelitian ini menggunakan model regresi linear berganda dengan tingkat signifikansi sebesar 5%. Hasil uji F menunjukkan bahwa VACA, VAHU, dan STVA mempunyai pengaruh yang signifikan secara bersama-sama terhadap rasio profitabilitas perusahaan. Hasil penelitian ini secara cross section juga menyimpulkan bahwa secara parsial hanya VAHU konsisten berpengaruh signifikan terhadap rasio profitabilitas (ROA), sedangkan VACA dan STVA konsisten tidak berpengaruh signifikan terhadap rasio profitabilitas (ROA). Secara timeseries data penelitian ini tidak normal sehingga diuji dengan uji non parametrik. Uji hipotesis data timeseries dengan Spearman’s Rho menunjukkan kaitan VACA, VAHU, dan STVA yang seluruhnya signifikan positif terhadap ROA.
Kata Kunci: modal intelektual, rasio profitabilitas, sektor industri barang konsumsi.