Peran Kalsium dalam Penurunan Berat Badan pada Obesitas

Authors

  • Anna Maria Dewajanti Universitas Kristen Krida Wacana
  • Flora Rumiati Universitas Kristen Krida Wacana

DOI:

https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v22i58.1269

Abstract

Abstrak

Kegemukan atau obesitas terjadi karena konsumsi makanan yang melebihi kebutuhan Angka Kecukupan Gizi (AKG) per hari. Bila kelebihan ini terjadi dalam jangka waktu lama, dan tidak diimbangi dengan aktivitas yang cukup untuk membakar kelebihan energi, lambat laun kelebihan energi tersebut akan diubah menjadi lemak dan ditimbun di dalam sel lemak di bawah kulit. Banyak upaya yang telah dilakukan untuk menurunkan berat badan, tetapi cara yang efektif adalah melalui perbaikan pola makan atau dengan diet yang diimbangi dengan melakukan olah raga dengan tujuan untuk membakar lemak. Penelitian tentang peranan kalsium untuk menurunkan berat badan telah dilakukan menggunakan hewan coba. Mekanisme kerja kalsium berhubungan dengan peran kalsium dalam metabolisme pada jaringan adiposa. Adanya peningkatan konsumsi kalsium dalam bahan pangan akan menurunkan konsentrasi 1,25-dehidroksi vitamin D3 (1,25 (OH2) D3), sehingga  akan menyebabkan penurunan pengaturan transfer kalsium ke jaringan adiposa dan pankreas.  Pada jaringan adiposa, penurunan konsentrasi kalsium intraseluler akan menurunkan enzim asam lemak sintase, penurunan proses lipogenesis, dan peningkatan lipolisis. Sementara, pada sel pankreas, penurunan konsentrasi kalsium intraseluler akan menurunkan produksi insulin yang akan berpengaruh terhadap penurunan lipogenesis dan peningkatan lipolisis dalam adiposit. Kombinasi keduanya ini berperan dalam penurunan simpanan lemak dalam jaringan adiposa.

 

Kata kunci : obesitas, metabolisme kalsium, peranan kalsium intraseluler

 

 

Abstract

Overweight or obesity occurs due to consumption of food that exceed the recommended Dietary allowance.  When this excess occurs in the long term, and not enough activity to burn off the excess energy, eventually the energy will be converted into fat and deposited in fat cells under the skin. Much effort has been made to lose weight, but how effective it is through improved diet or a diet that balanced with exercise for the purpose of fat burning. The research of the role of calcium for weight loss has been carried out using experimental animals. The mechanism of action of calcium associated with the role of intracellular calcium metabolism in adipose tissue. An increase of calcium consumption in food will lower the concentration of 1,25-dehidroksi vitamin D3 (1,25 (OH2) D3), which will cause a decrease of calcium transfer to adipose tissue and pancreas. In adipose tissue,  the reduction of intracellular calcium concentration will decrease fatty acid synthase enzyme, decreased lipogenesis process, and increase lipolysis. Meanwhile, in the pancreatic cells, a decrease in intracellular calcium concentration will decrease the production of insulin which will affect the decrease in lipogenesis and increased lipolysis in adipocytes. This combination plays a role in decreasing the fat deposits in adipose tissue.

 

Keywords: obesity, calcium metabolism, the role of intracellular calcium

Author Biographies

Anna Maria Dewajanti, Universitas Kristen Krida Wacana

                   Staf Pengajar Bagian Biokimia

    Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

Flora Rumiati, Universitas Kristen Krida Wacana

                  Staf Pengajar Bagian Fisiologi

  Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

Downloads

Published

2017-04-03

How to Cite

Dewajanti, A. M., & Rumiati, F. (2017). Peran Kalsium dalam Penurunan Berat Badan pada Obesitas. Jurnal Kedokteran Meditek, 22(58). https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v22i58.1269

Issue

Section

Artikel Penelitian