Pala dari Obat Tradisional ke Obat Modern
DOI:
https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v23i62.1557Abstract
Pala merupakan tanaman asli dari Pulau Banda, Maluku, Indonesia. Biji pala biasanya digunakan sebagai rempah-rempah, dan minyak pala digunakan sebagai bahan pewangi dan obat-obatan. Pala sudah digunakan di Indonesia sebagai obat tradisional untuk mengobati susah tidur. Bentuk sediaan obat tradisional pala atau minyak pala biasanya digunakan dengan cara peroral atau inhalasi. Pemberian obat secara peroral atau inhalasi memunyai banyak kekurangan, antara lain metabolisma obat dan dosis yang besar. Teknologi nano merupakan inovasi untuk meningkatkan potensi obat, dimana nanopartikel merupakan alat yang menarik untuk mengatasi kekurangan sifat-sifat minyak esensial. Sediaan obat dengan teknologi nano (etosom) yang diaplikasikan secara transdermal dapat meningkatkan bio- availabilitasnya sehingga meningkatkan efektivitas obat.
Kata kunci : minyak pala, miristisin, oral, inhalasi, etosom, transdermal.