Perbedaan Jumlah Telur Cacing Usus pada Selada (Lactuta sativa) yang Segar dan yang Disimpan selama Satu Minggu di Lemari Es

Authors

  • Nur Zahidah Nadzirah bt. Mohd Pauzi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana
  • Esther Sri Majawati Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

DOI:

https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v24i67.1679

Abstract

Selada (Lactuta sativa) merupakan sayuran yang sering dikonsumsi secara mentah. Kebiasaan masyarakat gemar menyimpan bahan mentah di dalam lemari es karena tidak mau berulang kali ke pasar. Suhu bisa memengaruhi cepat atau lambatnya telur cacing menetas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi telur cacing usus pada selada dan melihat apakah ada perbedaan bermakna jumlah telur yang ditemukan pada selada segar dan selada yang disimpan selama satu minggu di dalam lemari es. Penelitian bersifat observasional dan kemudian dianalisis secara statistik. Diambil sebanyak 44 sampel selada dari penjual yang berbeda dari pasar tradisional di Tanjung Duren dan kawasan sekitarnya. Parameter yang diperiksa pada penelitian ini adalah telur cacing usus yang dapat dilihat pada pemeriksaan mikroskopik serta membandingkan hasil pemeriksaan antara selada segar dan selada yang disimpan selama satu minggu. Dari 44 bagian sampel selada segar yang diperiksa didapatkan telur cacing pada 24 sampel (55%) dan pada 44 bagian sampel selada yang disimpan satu minggu didapatkan telur cacing pada 20 sampel (45%). Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna antara telur cacing usus yang didapatkan pada selada segar dan selada yang disimpan satu minggu di dalam lemari es.

 

Kata kunci: selada, telur cacing usus, pemeriksaan mikroskopik, Lactuca sativa

Downloads

Published

2019-03-22

How to Cite

Nadzirah bt. Mohd Pauzi, N. Z., & Majawati, E. S. (2019). Perbedaan Jumlah Telur Cacing Usus pada Selada (Lactuta sativa) yang Segar dan yang Disimpan selama Satu Minggu di Lemari Es. Jurnal Kedokteran Meditek, 24(67). https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v24i67.1679

Issue

Section

Artikel Penelitian