Pengaruh Dukungan Sosial terhadap Perilaku CERDIK Mahasiswa Kedokteran Universitas HKBP Nommensen Medan

Authors

  • Ignes Henny Salim Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen, Medan, Indonesia
  • Joseph Partogi Sibarani Departemen Ilmu Kesehatan Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen, Medan, Indonesia
  • Ade Pryta Romanauli Simaremare Departemen Ilmu Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen, Medan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v29i1.2444

Keywords:

dukungan sosial, karakteristik individu, mahasiswa kedokteran, perilaku CERDIK

Abstract

Penyakit tidak menular mempunyai angka mortalitas yang tinggi di dunia. Untuk mengendalikannya, kita perlu meminimalisir faktor risiko yang dapat dimodifikasi, yaitu dengan perilaku CERDIK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu (jenis kelamin, suku, pengetahuan, riwayat penyakit tidak menular keluarga) dan dukungan sosial (dukungan emosional, instrumen, informasi dan penghargaan) terhadap perilaku pencegahan penyakit tidak menular. Penelitian ini merupakan desain potong lintang, data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Sampel penelitian ini adalah 221 mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen yang aktif secara akademik yang direkrut dengan simple random sampling. Data dianalisis dengan regresi logistik berganda. Hasil penelitian diperoleh mayoritas responden berjenis kelamin perempuan (72,9%), suku Batak Toba (61,5%), tidak mempunyai riwayat penyakit tidak menular dalam keluarga (50,2%), mempunyai pengetahuan yang tinggi (94,6%), mendapatkan dukungan sosial (96,5%), melaksanakan perilaku pencegahan CERDIK (66,5%), dan mendapatkan dukungan emosional (98,6%). Faktor yang paling berpengaruh terhadap perilaku pencegahan adalah dukungan sosial (p= 0,014; OR= 7,981), dan riwayat penyakit tidak menular dalam keluarga (p= 0,021; OR= 0,502). Pada komponen dukungan sosial, faktor yang paling berpengaruh terhadap perilaku pencegahan penyakit tidak menular adalah dukungan instrumental (p = 0,020; OR=  4,333). Untuk penelitian selanjutnya, disarankan dapat melihat sumber dan media dukungan sosial manakah yang paling mempengaruhi perilaku pencegahan.

Author Biographies

Joseph Partogi Sibarani, Departemen Ilmu Kesehatan Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen, Medan, Indonesia

Department of Internal Medicine

Ade Pryta Romanauli Simaremare, Departemen Ilmu Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen, Medan, Indonesia

Department of Microbiological Sciences

References

World Health Organization. Noncommunicable diseases [Internet]. [cited 2021 May 21]. Available from: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/noncommunicable-diseases

World Health Organization. Leading causes of death and disability 2000-2019: A Visual Summary [Internet]. [cited 2021 Jun 24]. Available from: https://www.who.int/data/stories/leading-causes-of-death-and-disability-2000-2019-a-visual-summary

Kemenkes RI. Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018 [Internet]. Jakarta; 2019. p.115–177. Available from: http://repository.litbang.kemkes.go.id/3514/

Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Profil kesehatan provinsi Sumatera Utara Tahun 2019 [Internet]. 2019. p.187–189. Available from: http://dinkes.sumutprov.go.id/sekretariat/index?page=2&per-page=9

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular. Buku pedoman penyakit tidak menular [Internet]. Kementerian Kesehatan Rakyat Indonesia. Jakarta; 2019. p.2–7. Available from: https://p2ptm.kemkes.go.id/dokumen-ptm/buku-pedoman-manajemen-ptm

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. Pengelolaan Atas Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan Nasional [Internet]. Jakarta; 2021. p.13. Available from: https://fliphtml5.com/liano/pbyb/basic

Akseer N, Mehta S, Wigle J, Chera R, Brickman ZJ, Al-Gashm S, et al. Non-communicable diseases among adolescents: Current status, determinants, interventions and policies. BMC Public Health. 2020;20(1):1908. Available from: https://doi.org/10.1186/s12889-020-09988-5

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan [Internet]. Jakarta. 2009. Available from: https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/38778/uu-no-36-tahun-2009

Rustandi H, Hengky Tranado, Pransasti T. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pasien chronic kidney disease (CKD) yang menjalani hemodialisa di ruang hemodialisa. J Keperawatan Silampari. 2018;1(2):32–46. Available from: https://doi.org/10.31539/jks.v1i2.8

Grzymisławska M, Puch EA, Zawada A, Grzymisławski M. Do nutritional behaviors depend on biological sex and cultural gender? Adv Clin Exp Med. 2020;29(1):165–72. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/32017478/

Yaslina Y, Murni L, Najwa L. Hubungan karakteristik individu dan dukungan sosial dengan perilaku pencegahan stroke pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Gulai Bancah. J Chem Inf Model. 2019;53(9):86-93. Available from: https://core.ac.uk/display/288283133

Kufe NC, Ngufor G, Mbeh G, Mbanya JC. Distribution and patterning of non-communicable disease risk factors in indigenous mbororo and non-autochthonous populations in cameroon: Cross sectional study. BMC Public Health. 2016;16(1):1–13. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/27881160/

Fajriah SN, Ahmad H, Sartika D. Program edukasi perilaku berisiko kesehatan melalui tindakan CERDIK pada remaja di kecamatan biringkanaya. media implementasi ris kesehat. 2020;1(1). Available from: http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/penmas/article/view/1447

Sudirman YA. Determinan perilaku “CERDIK” sebagai upaya pencegahan penyakit tidak menular pada masyarakat peserta posbindu PTM. Universitas Jember. 2018. Available from: http://repo.stikesalifah.ac.id/id/eprint/239

de Brito TRP, Nunes DP, Corona LP, da Silva Alexandre T, de Oliveira Duarte YA. Low supply of social support as risk factor for mortality in the older adults. Arch Gerontol Geriatr. 2017;73:77–81. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.archger.2017.07.016

Khairunnisa Z, Sofia R, Magfirah S. Hubungan karakteristik dan tingkat pengetahuan dengan perilaku pencegahan Covid-19 pada masyarakat Desa Paya Bujok Blang Pase Kota Langsa. J Kedokt dan Kesehat Malikussaleh. 2021;7(1):1–14. Available from: https://ojs.unimal.ac.id/averrous/article/view/4395

Mahmudi M. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pekerja terhadap pencegahan gangguan pendengaran akibat bising. J Ilmu Kesehatan Media Husada. 2021;10(2):109–14. Available from: https://ojs.widyagamahusada.ac.id/index.php/JIK/article/view/261

Mindayani S, Hidayat H. Hubungan karakteristik dan tekanan sosial dengan perilaku pencegahan penularan HIV / AIDS pada WBP di Lapas Kelas IIA Padang. J Ris Hesti Medan. 2018;3(2):38–47. Available from: https://jurnal.kesdammedan.ac.id/index.php/jurhesti/article/view/140

Pertiwi HW, Kaesa S. Hubungan pengetahuan dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) pada mahasiswi kebidanan. J Kebidanan. 2019;XI(02):187–94. Available from: http://www.ejurnal.stikeseub.ac.id

Wulandari S. Hubungan pengetahuan dengan perilaku seksual remaja pada siswa/I di SMK N 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu. J Maternity Neonatal. 2020;3(1):36–45. Available from: https://e-journal.upp.ac.id/index.php/akbd/article/view/1990

Dibasari AR. Analisis tingkat pengetahuan dan kecenderungan konsumsi rokok pada mahasiswa kedokteran. INA-Rxiv 2019;1(1):1–7. Available from: https://doi.org/10.31227/osf.io/dh2qs

Fatharanni MO, Angraini DI, Oktaria D. Hubungan pengetahuan, sikap dan perilaku mengenai gizi seimbang dengan status gizi pada wanita usia subur di Kecamatan Terbangi Besar Kabupaten Lampung Tengah. Medula. 2019;9(1):26–37. Available from: https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/medula/article/view/2352

Zsófia O, Beatrix R, Tamás M, Márta C, Zsolt B, Viola S, et al. Correlation of social support and healthy lifestyle. Orv Hetil. 2020;161(4):129–38. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/31955585/

Inagaki TK. Neural mechanisms of the link between giving social support and health. Ann N Y Acad Sci. 2018;1428(1):33–50. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/29749102/

Hwang M, Zhang HS, Park B. Association between health behaviors and family history of cancer according to sex in the general population. Am J Prev Med. 2019;56(3):393–403. Available from: https://doi.org/10.1016/j.amepre.2018.10.017

Siboro YK, Rasyid Z, Alhidayati, Syukaisih. Determinant of self- breast examination in women of childbearing age in Simpang Tiga Region Pekanbaru. J Kesehatan Komunitas. 2020;6(5):19–24. Available from: https://www.semanticscholar.org/paper/6f5d5d0f7931a9ea1dfe00961b961fa6c10a3a12

Nurti MH, Nabuasa E, Ndun HJN. Dukungan keluarga dan perilaku pengaturan diet pada penderita diabetes melitus. Lontar J Community Heal. 2019 Mar 13;1(1):1–6. Available from: http://ejurnal.undana.ac.id/index.php/LJCH/article/view/2116

Wahyuni AS. Perilaku keluarga dalam mendukung manajemen hipertensi di kabupaten Jember. Indones J Health Sci. 2018;10(2):36–50. Available from: http://jurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/TIJHS/article/view/1855

Downloads

Published

2023-01-14

How to Cite

Salim, I. H. ., Sibarani, J. P. ., & Simaremare, A. P. R. . (2023). Pengaruh Dukungan Sosial terhadap Perilaku CERDIK Mahasiswa Kedokteran Universitas HKBP Nommensen Medan. Jurnal Kedokteran Meditek, 29(1), 11–17. https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v29i1.2444

Issue

Section

Artikel Penelitian