Gambaran Angka Kejadian Kelainan Refraksi pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana 2013 Sehubungan dengan Aktivitas Melihat Gadget

Authors

  • Stella Stella Universitas Kristen Krida Wacana
  • Susanty Dewi WInata Universitas Kristen Krida Wacana
  • Wiwi Kertadjaya Universitas Kristen Krida Wacana

DOI:

https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v22i60.1448

Abstract

Abstrak

Pada era milenium ini, ketergantungan individu pada gadget semakin meningkat. Seringkali terlihat di artikel yang menunjukkan bahwa aktivitas menggunakan gadget berpengaruh pada angka kejadian kelainan refraksi. Pemakaian gadget juga sering dikaitkan dengan munculnya keluhan pada mata seperti mata lelah, kering dan berair. Hal ini yang membuat penulis mulai berpikir bahwa sumber angka kejadian kelainan refraksi dan munculnya keluhan pada mata kemungkinan disebabkan oleh aktivitas melihat gadget yang tinggi. Metode pengambilan sampel dari penelitian ini adalah convenience sampling dan menggunakan analisis univariat menggunakan program SPSS 16. Hasil penelitian dari 106 responden terdiri dari 65 orang yang mengalami kelainan refraksi dan 41 orang yang tidak mengalami kelainan refraksi. Keluhan terbanyak yang dikeluhkan adalah mata lelah dan gatal. Aktivitas responden dalam melihat gadget cukup tinggi, yakni rata- rata 4-6 jam per hari. Didapatkan pada pemakaian gadget lebih dari dua jam, angka kejadian kelainan refraksi lebih tinggi dibandingkan jumlah responden yang tidak memiliki kelainan refraksi.

 

Kata kunci : gadget, kelainan refraksi, mata

 

Abstract

At the time of this millennium era, the individual dependence on gadgets is increasing. We often see articles that show that the activity of using the gadget effect on incidence of refractive errors. The use of the gadget is also often associated with the emergence of eye complaints such as eye fatigue, dryness and poignant. This makes the author began to think that the source of the prevalence of refractive errors and the emergence of complaint to the eye may be caused by high activity of using gadget. Sampling method of this study is convenient sampling and using univariate analysis using SPSS 16. The results of the 106 students made up of 65 people who have refractive errors and 41 people who had not had refractive errors. Time spent in using gadget among students is categorized as  high, approximately  4-6  hours  each day. Obtained on the  use  of gadgets over  2 hours, the prevalence of refractive errors is higher than the number of students who do not have refractive errors.

 

Keywords: gadget, refractive errors, eyes

Author Biographies

Stella Stella, Universitas Kristen Krida Wacana

Strata 1 Program Studi Kedokteran Umum, Fakultas Kedokteran Ukrida

Susanty Dewi WInata, Universitas Kristen Krida Wacana

Staf Pengajar Bagian Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kedokteran Ukrida

Wiwi Kertadjaya, Universitas Kristen Krida Wacana

Staf Pengajar Bagian Patologi Anatomi, Fakultas Kedokteran Ukrida

Downloads

Published

2017-10-10

How to Cite

Stella, S., WInata, S. D., & Kertadjaya, W. (2017). Gambaran Angka Kejadian Kelainan Refraksi pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana 2013 Sehubungan dengan Aktivitas Melihat Gadget. Jurnal Kedokteran Meditek, 22(60). https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v22i60.1448

Issue

Section

Artikel Penelitian